Pada artikel kali ini kami akan mencoba sedikit menjelaskan Apa perbedaan dari jurusan ekonomi syariah dan hukum ekonomi Syariah yang wajib kalian ketahui dibawah ini :
Nah sebelumnya banyak yang bingung gitu kan bedanya apa sih jurusan ekonomi syariah sama hukum ekonomi syariah, Apa yang membuat kedua jurusan tersebut berbeda? karena ini sama-sama ngebahas tentang ekonomi syariah gitu. Disini kami akan kasih tahu dulu satu persatu ekonomi syariah itu jurusannya Seperti apa dan hukum ekonomi syariah itu dulunya Seperti apa.
1. Jurusan ekonomi Syariah
Sebenarnya saat bicara jurusan ini sama halnya kayak kita belajar di program studi ekonomi biasa, ekonomi yang konvensional yang pada umumnya kita juga ngebahas di sana tentang teori Mikro, teori makro, Terus mau cara mengelola sumber daya alam, sumber daya modal, sumber daya manusia, terus juga kayak tenaga kerja tetap, Ketenagakerjaan gitu. Teori-teori seputar ekonomi juga dibahas di ekonomi syariah. Terus juga enggak masalah lembaga keuangan juga ada di ekonomi syariah. Nah Disini yang membedakannya ekonomi syariah ini dia masuk kayak memasukkan perspektif Islam di dalamnya, jadi kayak bagaimana mengelola Sumber daya modal dengan ketentuan-ketentuan syariah. Misalnya dengan cara mengelola keuangan dengan ketentuan Syariah hal ini di jurusan ekonomi syariah juga ngebahas segala aspek ya, kita bisa bilang segala aspek perekonomian baik itu kayak jual-beli, sewa-menyewa, simpan pinjam, utang-piutang, itu dibahas dalam ketentuan-ketentuan islam gitu. Perspektif Syariah gitu prosesnya terus juga ngebahas tentang laporan-laporan lembaga keuangan. Tentang lembaga-lembaga keuangan itu yang didasari dibahas lagi dengan prinsip syariah gitu, lembaga keuangan syariah, terus juga bisnis Islam, Tata caranya gimana gitu, nah jadi kayak yang lebih membedakan lebih ngebahas nya lebih ke Islam begitu lebih ke perspektif Islam tapi dengan ekonomi yang pada umumnya. Bagaimana dikaitkan dikaji lagi dengan perspektif Islam kita supaya kita kayak menerapkan ekonomi yang halal, ekonomi yang bebas dari ketentuan riba. Kalau jurusan ekonomi syariah misalnya ada yang tanya dia ngebahas juga tentang hukum gak??Iya di ekonomi syariah juga ngebahas hukum tapi tidak dikaji lebih dalam.
2. Jurusan hukum ekonomi syariah.
Disini sebenarnya kalau kita ngebahas sama aja kayak kuliah hukum pada umumnya. Sebenarnya mereka juga ngebahas kayak undang-undang gitu. Tapi mengenai hukum-hukum tentang ekonomi syariah itu yang perlu diingat adalah hukum ekonomi syariah dan hukum konvensional itu memiliki pedoman yang berbeda ya, kalau hukum konvensional itu pedomannya itu undang-undang yang dibuat oleh negara tapi kalau hukum ekonomi syariah itu pedomannya yaitu fatwa dewan Syariah nasional. Mirip kayak undang-undang gitu Tapi kalau dihukum ekonomi syariah nggak undang-undang dibilang tapi fatwa-fatwa dari DSN yang ngeluarin yaitu dewan Syariah nasional dari fatwa itu dikeluarkan oleh dewan Syariah nasional, ini kita bakal tahu nanti gimana sih akan akad dalam bermuamalah, akar-akar ekonomi syariah, jadi lebih Ke perspektif hukum mengelola kayak hukum-hukumnya gitu, hukum akar-akarnya seperti apa dan hukum-hukum hukumnya Seperti apa kayak jual-beli gitu kan sewa-menyewa hukumnya lebih detail lagi terus selain itu juga dihukum ekonomi syariah ini kita bisa tahu bagaimana sistem bertransaksi yang halal dan haram itu seperti apa, terus ketentuan hukumnya Seperti apa, kalau misalnya apa ketentuan-ketentuan untuk transaksi halal seperti apa, yang haram Seperti apa, Jadi kita lebih mengetahui secara dalam hukum dari bermuamalah atau bertransaksi.
Kesimpulan.
Perbedaan yang signifikan nya kalau ekonomi syariah itu ngebahas tentang ekonomi pada umumnya teori ekonomi baik mikro, makro, terus bagaimana lembaga keuangan dan juga Bagaimana sistem perekonomian gitu yang dibahas secara perspektif Islam. Sedangkan hukum ekonomi syariah itu ngebahas tentang akad-akad bermuamalah hukumnya Seperti apa, hukum transaksi yang halal dan haram Seperti apa, ketentuan-ketentuannya pokoknya disitu dihukum ekonomi syariah lebih ke membahas dari segi hukumnya. Hukum itu diatur pedomannya itu adalah fatwa fatwa yang dikeluarkan oleh dewan Syariah nasional berbeda dengan hukum konvensional yang diatur undang-undang tapi kalau dihukum ekonomi kita nggak undang-undang bilangnya tapi fatwa.
Sekian yang bisa kami sampaikan semoga bermanfaat.
